Pengertian Entitas
Adalah suatu objek (baik nyata maupun abstrak) di dunia nya dapat di bedakan dari objek lain berdasarkan karakteristik yang dimilikinya. Contoh nya: pegawai suatu perusahaan, barang yang di jual di toko, mahasiswa, dosen, mata kuliah, jurusan, layanan suatu bank, dan sebagai nya. Dalam basis data, kita harus menentukan entitas apa saja yang informasinya perlu disimpan. pada ER diagram, entitas memiliki disimbol persegi panjang.
Informasi yang ingin di simpan dari suatu entitas di sebut dengan Properti/Atribut. Misalnya pada entitas mahasiswa, beberapa atribut yang mungkin adalah NIM, nama mahasiswa, tanggal lahir, alamat, nomor telepon, dsb. Pada entitas barang, beberapa atribut yang mungkin adalah nomor identitas barang, nama barang, jumblah barang, harga beli, harga jual. Pada ER diagram atribut dilambangkan dengan elips.
Untuk membedakan antara data pada suatu entitas, biasanya adalah suatu atribut di gunakansebagai identifier yang dapat membedakan antara satu data dengan data lain nya. Atribut ini disebut dengan primary key. Misalnya pada entitas mahasiswa, atribut NIM digunakan untuk primary key, karena NIM merupakan indentitas unik dari seorang mahasiswa(tidak ada mahasiswa yang menggunakan NIM yang sama). Pada kasus entitas barang, biasa nya setiap barang mempunyai nomer indentitas barang yang digunakan sebagai primary key. Pada entitas mata kuliah, biasanya digunakan kode mata kuliah sebagai primary key.
Pertimbangan pemilihan atribut mana yang dijadikan sebagai primary key tergantung dari beberapa hal, antara lain:
A. Atribut harus unik. Itu arti nya untuk objek/barang yang berbeda, atribut tersebut pasti beda juga.
B. Nilai atribut tersebut jarang berubah.
C. Mudah di inget dan biasany memiliki format konsisten.
Berikut adalah contoh penggambaran entitas dengan atribut nya.
Perhatikan bahwa atribut primary key memiliki garis bawah.
Untuk tiap atribut, nilai atribut memiliki batasan yang disebut dengan domain constraint. Misalnya, atribut NIM merupakan string dengan panjang maksimal 9. Jenis kelamin hanya boleh di isi dengan "l" atau "p". Atribut mana yang harus diisi dan mana yang boleh tidak diisi. Jika suatu atribut nilai nya tidak/belum terdefinisi dan diperbolehkan untuk tidak diisi terlebih dahulu, maka atribut tersebut adalah diberi nilai NULL. Misal nya seorang mahasiswa tidak memiliki telepon, maka nilai kolom mahasiswa tersebut adalah NULL. Contoh lain nya, misalkan alamat mahasiswa belum diketahui maka ktita bisa memberikan nilai NULL.
Pada beberapa kasus, suatu atribut dapat mengacu/merefer ke atribut pada tabel laen (atau atribut lain pada tabel itu sendiri). Atribut yang diacu oleh atribut lain disebut foreign key. Foreign key adalah suatu cara untuk menjaga integritas data.
Referensi:Pemograman Web Edisi Refisi (Priyanti Hidayatullah dan Jauhari Khaerul Kawistara)